MENGENAL BURUNG PELIKAN IMPOR CIRI FISIK MAKANAN DAN KEBIASAAN
Burung pelican atau disebut juga burung undan merupakan
burung air yang terdiri dari 8 spesies di dunia. Di Indonesia, burung pelikan
ada 3 spesies namun burung pelikan yang sering dijumpai di Indonesia adalah
Pelikan putih asli Australia atau Undan Kacamata dengan nama ilmiah Pelecanus
conspicillatus.
Burung ini mampu beradaptasi dengan iklim tropis dan
kekayaan alam indonesia menjadi ekosistem terbaik untuk habitatnya.Di alam liar
burung ini sering bertransmigrasi khususnya pada negara yang memiliki musim
dingin dan musim panas, pelikan akan mencari tempat yang lebih hangat salah
satu alasanya adalah ketika musim panas tiba ikan-ikan kecil lebih mudah
ditemukan di perairan dangkal. Air yang hangat membuat ikan-ikan sering
berjemur di permukaan air.
Ciri-ciri
Ciri fisik burung pelikan yakni memiliki ukuran sangat
besar yaitu 150 cm atau sekitar 6 kaki. Berat tubuh antara 4 – 13 kg dengan
bentang sayap lebih dari 2 meter.
Burung Pelikan didominasi dengan warna putih. Sayap serta
bagian ekor sebagian berwarna hitam. Iris mata berwarna coklat, dan kaki
berwarna biru redup. Pada waktu burung
pelikan sedang mengerami telu telurnya, warna kulit yang terlihat pudar, paruh,
kantung, tengorok, serta pada bagian kaki akan jadi semakin jelas.
Bagian tubuh Pelikan yang paling terlihat jelas yaitu
pada bagian paruh bawah yang berkantung. Paruh ini memang di desain guna
menangkap serta menciduk makanan burung pelikan yang menghampirinya. Keistimewaan
yang dimiliki oleh burung pelikan yaitu bagian paruh pelikan yang memegang
rekor menjadi paruh terbesar pada dunia burung. Sebab memiliki paruh dengan
panjang dapat mencapai 50 cm.
Burung ini adalah karnifora teratas dalam spesiesnya,
bahkan beberapa kasus burung ini dikabarkan telah memangsa unggas dan yang
terparah terdapat kabar bahwa pelican telah memangsa anak anjing.
Perilaku
Habitat burung pelikan pelikan menyukai kawasan di
perairan tawar dan asin, danau dan sungai. Pada umumnya berkelompok namun
kadang dijumpai sendirian. Karakteristik tempat hidup burung pelikan ini berupa
tumpukan rumput dan serasah di atas permukaan tanah atau pasir. Bersarang
secara berkelompok. Jumlah telur 1-4 butir (umumnya 2 butir) dengan
ukuran 93 mm x 57 mm.
Makanan
Makanan burung pelikan diantaranya Ikan, Udang, Lobster,dan
Kepiting. Burung ini mencari makan dengan cara menyelamkan kepalanya sambil
berenang di atas permukaan air. Burung ini bekerja secara berkelompok dengan
membentuk barisan untuk menggiring ikan ke tempat yang dangkal. Terkadang
burung ini juga dijumpai mencari makan sendirian.
Seperti pada kebanyakan burung air, Pelikan
tidak punya gigi yang tajam guna memotong maupun mengunyah daging mangsanya.
Akan tetapi bisa makan dengan jumlah yang sangat banyak dan bisa dimuat di
dalam kantung tenggorokannya.
Suara
Burung pelikan biasanya pendiam, namun pada masa kawin memiliki suara
“pip-pi-pi” dengan nada tinggi atau bersuara “pep-pep-perr” dengan nada
rendah.
Penyebaran
Asal burung pelikan tersebut berasal dari Australia dan
Tasmania. Burung ini juga tersebar meluas ke utara, hingga ke Papua serta
ke Indonesia bagian barat dan Pasifik bagian barat daya. Pada waktu musim
dingin, mereka berkunjung sampai Jawa dan Sumatera.
Masa kawin
Pelikan burung yang memiliki nama latin Pelecanus
conspicilatus memiliki kebiasaan yaitu menggosok bagian belakang kepala mereka
pada kelenjar bersolek. Tujuannya untuk menjemput sekresi yang berminyak, yang
mereka transfer pada bulu mereka untuk tahan air itu. Spesies ini juga punya kehidupan
sosial yang rumit khususnya dalam perilaku perkawinan.
Sekelompok dari burung pelikan jantan mengejar satu
pelikan betina. Baik itu pada saat di udara, di darat, maupun pada saat di air
dengan saling menunjuk ataupun menyentuhkan paruh mereka satu dengan yang lain.
Proses ini bisa selesai dalam satu hari. Burung yang
sarangnya berada di pepohonan bahkan punya cara yang lebih simpel, pelikan
jantan akan mempromosikan diri mereka untuk yang betina.
Jika anda ingin memiliki jenis burung ini, segera hubungi kontak di bawah ini. Kami menerima pesanan dengan sistem indent/PO.
Telfon/WA : 0812-1641-9740
Facebook : Eko Cahyo Saputro
Instagram : Ekongawi_Bursaayamhias
Youtube : Bursaayamhias Ngawi
Email :
ekocahyosaputro9@gmail.com
Alamat : Dsn. Ngreco Rt/Rw 03/03 Ds. Semen, Kec. Paron, Kab. Ngawi, Jawa Timur
Kami juga menjual berbagai jenis Bebek hias lainnya seperti Brown Bahama, silver bahama, Ring Teal, Silver Ring Teal, Caroline Duck, Mandarin Duck, White Mandarin, Cinnamon Teal, Laysan Duck, Rossy Billed Pochard, Black Swan, Mute Swan. Dan kami juga menjual berbagai jenis burung seperti merak, burung unta dan Pheasant.
Kata Kunci : Jual Burung Pelikan, Pelican Bird, Pre Order, Mengenal Burung Pelikan, Makanan Burung Pelikan, Cara memelihara Burung Pelikan, Habitat Burung Pelikan, Jual Merak, Jual Pheasant, Jual Burung Unta, Jual Kuda Poni, Jual Alpaca, Jual Bebek dan Angsa Hias Impor, Bursa Ayam Hias, Bursaayamhias, Ngawi.
ini burung paruhnya bisa nampung berapa banyak ikan ya sampe gede begitu mulutnya master kicauan
BalasHapus